Rabu, 07 November 2018

Apa itu SOP

Apa itu SOP


SOP adalah singkatan dari Standar Operasional Prosedur. Setiap kegiatan dan aktivitas yang kita lakukan sehari-hari tidak lepas dengan yang namanya SOP.

Standar Operasional Prosedur (SOP) merupakan dokumen yang berkaitan dengan standar prosedur yang dilakukan secara kronologis untuk dapat menyelesaikan suatu pekerjaan yang bertujuan untuk memperoleh hasil kerja yang lebih efektif dan efisien dengan biaya yang serendah-rendahnya.

SOP biasanya terdiri dari manfaat, metode penulisan prosedur, kapan dibuat atau di revisi, dan dilengkap dengan bagan flowchart di bagian akhirnya. Berikut iniadalah pengertian SOP menurut para ahli.

Pengertian SOP Menurut Para Ahli

  1. Menurut Sailendra, Standar Operasional Prosedur (SOP_ adalah perpaduan yang digunakan untuk memastikan kegiatan operasional organisasi atau sebuah perusahaan berjalan dengan lancar.
  2. Menurut Moekijat, Standar Operasional Prosedur (SOP) adalah urutan langkah-langkah atau pelaksanaan pekerjaan, dimana pekerjaan tersebut dapat dilakukan dengan baik, berhubungan dengan apa yang di lakukan, bagaimana melakukannya, dimana melakukannya, bilamana melakukannya, dan siapa yang melakukannya.
  3. Menurut Tjipto Atmoko, Standar Operasional Prosedur (SOP) adalah suatu pedoman atau acuan untuk dapat melaksanakan tugas pekerjaan sesuai dengan fungsi dan alat penilaian kerja instansi pemerintah dengan berdasarkan indikator-indikator teknis, administratif, dan prosedur sesuai tata kerja, prosedur kerja dan sistem kerja pada unit kerja yang bersangkutan.
  4. Menurut, Insani, Standar Operasional Prosedur adalah sebuah dokumen yang berisi serangkaian instruksi atau perintah yang tertulis yang dibakukan tentang berbagai proses penyelenggaraan administrasi perkantoran yang berisi cara melakukan pekerjaan, tempat penyelenggaraan, waktu pelaksanaan, dan aktor yang berperan dalam pekerjaan tersebut.

Tujuan SOP Kerja dalam Perusahaan

Tujuan dari pembuatan SOP adalah untuk menjelaskan perincian atau standar yang telah ditetapkan mengenai aktivitas pekerjaan yang berulang-ulang yang dilaksanakan dalam sebuah organisasi atau perusahaan.

SOP yang baik adalah SOP yang bisa menjadikan arus kerja yang lebih baik, menjadi pedoman untuk karyawan yang baru, penghematan biaya, memudahkan pengawasan, serta mengakibatkan koordinasi yang baik antara bagian-bagian yang berlainan dalam sebuah perusahaan.

Tujuan Standasar Operasional Prosedur (SOP) adalah sebagai berikut :

  1. Untuk menjaga konsistensi tingkat penampilan kerja atau kondisi tertentu dan petugas dan lingkungan dalam melaksanakan suatu tugas atau pekerjaan tertentu.
  2. Sebagai pedoman dalam melaksanakan kegiatan tertentu bagi sesama pekerja dan supervisor.
  3. Untuk menghindari kesalahan dan kegagalan. Dengan demikian akan mengurangi konflik, keraguan, pemborosan, duplikasi dalam proses melaksanakan pekerjaan.
  4. Merupakan paramater atau tolak ukur untuk menilai mutu pelayanan.
  5. Untuk lebih menjamin penggunaan tenaga dan sumber daya manusia secara efektif dan efisien.
  6. Untuk menjelaskan alur tugas, wewenang, dan tanggungjawab dari petugas yang bersangkutan.
  7. Sebagai dokumen yang menjelaskan dan menilai pelaksanaan proses kerja bilamana terjadi suatu kesalahan atau dugaan mal praktek dan kesalahan administrasi lainnya, sehingga bersifat melindungi rumah sakit dan petugas.
  8. Sebagai dokumen yang dipakai untuk pelatihan.
  9. Sebagai dokumen sejarah bilamana telah dibuat revisi SOP yang baru.
  10. Fungsi SOP Sebagai Acuan Kerja

Fungsi SOP adalah sebagai berikut :


  • Mempermudah pekerjaan perugas / pegawai atau tim / unit kerja.
  • Sebagai dasar hukum bilamana terjadi penyimpangan.
  • Untuk mengetahui dengan jelas hambatan-hambatan yang dialami.
  • Mengarahkan petugas atau pegawai untuk sama-sama lebih disiplin dalam bekerja.
  • Sebagai pedoman atau acuan dalam melaksanakan pekerjaan.

Manfaat SOP Perusahaan:
Standar Operasional Prosedur adalah penetapan tertulis mengenai apa yang harus dikerjakan, kapan, dimana,oleh siapa, dan dibuat untuk emnghindari terjadinya variasi dalam proses pelaksanaan kegiatan yang dilakukan oleh pegawai yang akan mengganggu kinerja. Secara keseluruhan, SOP mempunyai beberapa manfaat untuk sebuah perusahaan yaitu :


  1. Sebagai standarisasi cara yang dilakukan oleh pegawai dalam menyelesaikan pekerjaannya. Dengan tujuan untuk mengurangi terjadinya kesalahan atau kelalaian.
  2. SOP membantu staff menjadi lebih mandiri dan tidak bergantung kepada intervensi manajemen, sehingga akan mengurangi keterlibatan pimpinan dalam pelaksanaan pekerjaan setiap harinya.
  3. Meningkatkan akuntabilitas dengan mendokumentasikan tanggung jawab khusus dalam menjalankan tugas atau pekerjaan.
  4. Menciptakan ukuran standar kerja kepada pegawai. cara konkret untuk memperbaiki kinerja dan lebih membantu mengevaluasi usaha yang telah dijalankan.
  5. Menciptakan materi training yang bisa membantu pegawai baru untuk cepat beradaptasi dan biasa untuk melakukan pekerjaannya.
  6. Menunjukkan kinerja bahwa organisasi efisien dan dikelola dengan baik dan profesional.
  7. Menyediakan pedoman bagi setiap pegawai di unit pelayanan dalam melaksanakan pelayanan setiap harinya.
  8. Menghindari terjadinya tumpang tindih pelaksanaan tugas dalam memberikan pelayanan.
  9. Membantu penelusuran terhadap kesalahan-kesalahan prosedural dalam memberikan sebuah pelayanan. Menjamin proses pelayanan agar tetap berjalan dalam berbagai situasi dan kondisi.


Prinsipi Prinsip SOP:

Dalam PERMENPAN PER/21/M-PAN/11/2008 disebutkan bahwa pembuatan SOP harus memenuhi prinsip-prinsip antara lain adalah kemudahan dan kejelasan, efisiensi dan efektivitas, keterukuran, keselarasan, berorientasi kepada pengguna, dinamis, kepatuhan terhadap hukum, dan kepastian hukum.

1. Konsisten

SOP harus dilakukan secara konsisten dari waktu ke waktu, oleh siapapun, dan dalam situasi apapun oleh seluruh jajaran organisasi pemerintahan.

2. Komitmen

SOP harus dilakukan dengan komitmen penuh dari seluruh jajaran pegawai dari level yang paling rendah sampai yang tertinggi.

3. Perbaikan Berkelanjutan

Pelaksanaan SOP harus terbuka terhadap penyempurnaan untuk memperoleh prosedur yang benar-benar efektif dan efisien.

4. Mengikat

SOP sifatnya harus mengikat pelaksana dalam menjalankan tugasnya sesuai dengan prosedur yang telah ditetapkan.

5. Seluruh Unsur Memiliki Peran Penting

Seluruh pegawai memiliki peran dalam setiap prosedur yang telah di standarkan. Jika pegawai tersebut tidak melaksanakan peranannya dengan baik, maka proses produktiviats dalam suatu organisasi atau sebuah perusahaan akan terganggu.

6. Terdokumentasikan dengan Baik

Seluruh prosedur yang telah di standarkan harus di dokumentasikan dengan baik, sehingga dapat dijadikan sebagai referensi bagi setiap orang yang membutuhkan.

Mengapa Perlu SOP HRD?, Mau cara mendapatkan SOP HRD dengan cepat dan praktis, bisa di edit ?
Cukup Rp. 100.000 Saja 
Silahkan Transfer ke BCA. 2770365051 a.n Kesty Nelvrida
Konfirmasi Bukti Pembayaran ke WA. 08174818159
Dalam waktu 2 x 24 Jam kami akan mengirimkan ke email Anda


Konfirmasi Pembayaran Klik disini
 Konfirmasi Pembayaran Sdr.
BONUS : E-book Tips Praktis Menulis SOP Perusahaan.



Tujuan:

  1. Mempertemukan antara seller dengan buyer agar dapat bertransaksi dengan aman serta nyaman.
  2. Memberikan fasilitas “rekening bersama" untuk semua buyer agar mendapatkan kepercayaan.
  3. Memberikan fasilitas kepada seller berupa mengoptimasi tokonya agar bisa dilihat oleh para calon buyer.
  4. Memberikan fasilitas aplikasi akuntansi kepada para seller untuk memudahkan proses penjualan.
  5. Memberikan lapangan kerja bagi semua masyarakat yang belum mempunyai pekerjaan.

Prosedur Kerja:


  • Jam 7:30 semua pekerja sudah harus datang di kantor. Para pekerja harus kerja bakti terlebih dahulu untuk membersihkan kantor Shafira Market Place.
  • Jam 8:00 semua pekerja melakukan aktivitas pekerjaannya masing-masing.
  • Jam 11:30 semua pekerja diperbolehkan untuk istirahat, dan bagi laki-laki yang beragama islam wajib sholat berjamaah di masjid terdekat, dan untuk wanita di mushola kantor yang sudah disediakan.
  • Jam 12:10 (selepas sholat Dhuhur) semua pekerja diberi istirahat untuk makan siang.
  • Jam 12:30 semua pekerja sudah harus siap di posisinya masing-masing untuk kembali bekerja.
  • Jam 14:40 (menjelang Ashar) semua pekerja laki-laki yang beragama Islam wajib untuk sholat berjamaah di masjid (bersama petinggi Shafira Market Place), dan untuk wanita boleh di dalam mushola yang sudah disediakan kantor.
  • Jam 15:00 (selesai sholat Ashar) semua pekerja kembali ke pekerjaannya masing-masing
  • Jam 17:00 semua pekerja siap-siap untuk pulang, didahului dengan gotong royong ringan membersihkan untuk kantor.
  • Jam 17:30 semua pekerja diperbolehkan untuk pulang dengan membawa bonus dari kantor (dapat berupa makanan, uang tambahan, atau yang lain)
  • Untuk bagian technical support, sales, dan billing support tetap harus bekerja, namun dapat online di rumah guna melayani para customer.
Itulah pembahasan singkat mengenai pengertian SOP, tujuan SOP, manfaat SOP, cara membuat SOP yang baik dan benar, dan contoh SOP perusahaan, contoh SOP kerja, contoh SOP paud. Semoga dapat menambah wawasan kalian semuannya.





Tidak ada komentar:

Posting Komentar